a5
meja restoran stainless

Cara Menghitung Harga Jual Makanan di Restoran

Cara Menghitung Harga Jual Makanan di Restoran.Menentukan harga jual makanan di restoran bukan sekadar menambahkan margin keuntungan pada biaya bahan. Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti biaya operasional, persaingan pasar, dan nilai yang dirasakan pelanggan.

Kesalahan dalam menghitung harga jual bisa berakibat fatal—baik itu harga terlalu tinggi sehingga mengusir pelanggan, atau terlalu rendah sehingga restoran merugi.

Artikel ini akan membahas langkah-langkah cara menghitung harga jual makanan di restoran secara detail, termasuk:

  1. Menghitung Biaya Bahan Baku (Food Cost)

  2. Memahami Persentase Food Cost Ideal

  3. Menambahkan Biaya Operasional (Overhead Cost)

  4. Menentukan Markup dan Harga Jual

  5. Strategi Pricing untuk Meningkatkan Keuntungan

  6. Analisis Kompetitor dan Harga Pasar

  7. Mempertimbangkan Nilai Tambah (Value-Based Pricing)

  8. Contoh Perhitungan Harga Jual Makanan

Mari kita bahas satu per satu!


1. Menghitung Biaya Bahan Baku (Food Cost)

Biaya bahan baku (food cost) adalah komponen utama dalam menentukan harga jual makanan. Ini mencakup semua bahan yang digunakan untuk membuat satu porsi hidangan.

Langkah Menghitung Food Cost per Porsi:

  1. Buat Daftar Bahan & Harga Beli
    Catat semua bahan yang digunakan dalam satu resep beserta harganya.
    Contoh:

    • Nasi: Rp 2.000

    • Ayam: Rp 8.000

    • Sayuran: Rp 3.000

    • Bumbu: Rp 1.500

  2. Hitung Total Biaya Bahan per Porsi
    Jumlahkan semua biaya bahan:
    Total Food Cost = Rp 2.000 + Rp 8.000 + Rp 3.000 + Rp 1.500 = Rp 14.500

  3. Perhitungkan Waste (Sisa Bahan yang Tidak Terpakai)
    Jika ada bahan yang terbuang (misalnya tulang ayam), hitung persentase waste-nya.
    Contoh: 10% waste dari ayam (Rp 8.000 × 10% = Rp 800)
    Adjusted Food Cost = Rp 14.500 + Rp 800 = Rp 15.300


2. Persentase Food Cost Ideal untuk Restoran

Food cost ratio adalah persentase biaya bahan terhadap harga jual. Idealnya, food cost berkisar 25-35% untuk restoran.

Rumus Food Cost Percentage:

Food Cost %=(Biaya Bahan per PorsiHarga Jual)×100%

Jika food cost terlalu tinggi (>35%), keuntungan akan kecil. Jika terlalu rendah (<25%), harga jual bisa tidak kompetitif.


3. Menambahkan Biaya Operasional (Overhead Cost)

Selain bahan baku, restoran memiliki biaya operasional seperti:

  • Gaji karyawan

  • Sewa tempat

  • Listrik, air, gas

  • Perlengkapan (alat makan, tissue, dll)

  • Pemasaran

Cara Menghitung Overhead Cost per Porsi:

  1. Hitung total biaya operasional bulanan (misal: Rp 30.000.000/bulan).

  2. Bagi dengan jumlah porsi terjual per bulan (misal: 3.000 porsi).

  3. Overhead Cost per Porsi = Rp 30.000.000 / 3.000 = Rp 10.000


4. Menentukan Markup dan Harga Jual

Setelah mengetahui food cost dan overhead cost, gunakan markup untuk menentukan harga jual.

Metode Markup Pricing:

  1. Markup Standard (2x-3x Food Cost)
    Harga Jual = Food Cost × 2 (atau 3)
    Contoh: Rp 15.300 × 2,5 = Rp 38.250

  2. Keystone Pricing (100% Markup)
    Harga Jual = Food Cost + 100% Profit
    Contoh: Rp 15.300 + Rp 15.300 = Rp 30.600

  3. Prime Cost Method (Food Cost + Overhead Cost + Profit)
    Harga Jual = (Food Cost + Overhead Cost) × 1,5
    Contoh: (Rp 15.300 + Rp 10.000) × 1,5 = Rp 38.000


5. Strategi Pricing untuk Meningkatkan Keuntungan

a. Psychological Pricing

Gunakan harga seperti Rp 39.900 (bukan Rp 40.000) agar terlihat lebih murah.

b. Bundle Pricing

Tawarkan paket makanan + minuman dengan harga lebih menarik.

c. Dynamic Pricing

Naikkan harga di jam sibuk (misal: weekend) atau beri diskon di jam sepi.


6. Analisis Kompetitor dan Harga Pasar

Cek harga menu serupa di restoran lain. Jika harga Anda jauh lebih tinggi, berikan nilai tambah (misal: porsi lebih besar atau bahan premium).


7. Contoh Perhitungan Harga Jual Makanan

Menu: Nasi Goreng Spesial

  • Biaya bahan: Rp 12.000

  • Overhead cost: Rp 8.000

  • Target food cost: 30%

Harga Jual = (Food Cost) / (Food Cost %) = Rp 12.000 / 0,3 = Rp 40.000


Kesimpulan

Menghitung harga jual makanan di restoran membutuhkan analisis mendalam terhadap biaya bahan, overhead, dan strategi pricing. Dengan metode yang tepat, Anda bisa menetapkan harga yang kompetitif sekaligus menguntungkan.

Kitchen03 menyediakan berbagai pilihan alat dapur bekas dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau. Tak hanya itu, kami juga menerima pembelian alat dapur bekas dengan penawaran harga terbaik!

📞 Hubungi sekarang di 0811-9511-924
🌐 Kunjungi website: www.kitchen03.com

Segera hubungi kami dan dapatkan solusi terbaik untuk kebutuhan dapur restoran Anda. Kesuksesan restoran Anda dimulai dari dapur yang tepat